Hero

PEPES Ke-5: PT Barito Pacific Tbk. (BRPT)


SyariahSaham.comCIANJUR -- SyariahSaham menyajikan rubrik terbaru Perihal Profil Emiten Syariah atau disingkat PEPES. PEPES ini memuat pengenalan emiten dari sisi profil singkat, kinerja terkini dan juga technical view saham dimaksud.

Konten PEPES ini kita mulai dari emiten-emiten syariah yang masuk perhitungan indeks Jakarta Islamic Index (JII) (Untuk daftar sahamnya, silakan baca di sini)

Setelah membahas AKRA, ANTM, dan ASII kita akan melanjutkan PEPES yang ke-5 yaitu PT Barito Pacific Tbk. (BRPT).


Sekilas BRPT
PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) merupakan salah satu emiten yang bergerak di sektor industri dasar dan kimia, sub sektor kimia. Perusahaan ini berdiri pada tanggal 4 April 1979.

Pada tanggal 1 Oktober 1993,  BRPT melakukan penawaran saham perdana kepada masyarakat sebanyak 85 juta saham di harga Rp. 7.200.

Kapitalisasi Pasar
Dari data terbaru Bursa Efek Indonesia saat postingan ini dibuat, saham tercatat BRPT sebanyak  17.800.114.859 lembar.

Dengan demikian, kapitalisasi pasar BRPT pada harga penutupan 23 Juli sebesar Rp.  68,89 triliun. 

BRPT menduduki peringkat ke-17 dalam hal kapitalisasi pasar dari seluruh emiten tercatat di BEI.

Informasi Pemegang Saham
Pemegang saham BRPT yang mencapai 5% atau lebih menurut data terakhir yang dirilis per bulan Juni 2019 adalah sebagai berikut:

Sementara itu, sebanyak 28,87% saham BRPT dimiliki publik (<5%).

Kinerja Emiten
Pada kuartal 1/2019, BRPT membukukan penjualan sebesar  Rp.  9,67 triliun,  naik -14,90% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar  Rp. 11,37 triliun. 

Hal ini diiringi dengan anjloknya laba bersih sebesar -79,68% dari Rp. 407,08 miliar pada periode tahun lalu menjadi Rp. 82,73 triliun.

Total aset pada triwulan pertama 2019 sebesar Rp.  97,56 triliun, terdiri dari aset lancar sebesar Rp. 23,45 triliun dan aset tidak lancar sebesar Rp. 74,11 triliun.

Sementara itu, total liabilitas BRPT pada kuartal pertama 2019 sebesar Rp. 58,64 triliun, yang terkontribusi dari liabilitas jangka pendek sebesar Rp. 11,08 triliun dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp.  47,56 triliun.

Total ekuitas BRPT pada periode ini sebesar  Rp. 38,92 triliun.

Rasio Keuangan
Berdasarkan data kinerja terbaru yang disebutkan di atas, diperoleh rasio keuangan BRPT sebagai berikut:



Sumber: MANTAP 2019
Keterangan:
Earning Per Share (EPS) : Laba Bersih per Saham
Book Value (BV): Nilai buku
Net Working Capital (dalam Jutaan): Modal kerja bersih
DAR (x): Rasio utang terhadap total aset
DER (x): Rasio utang terhadap total ekuitas
CR (x): Rasio lancar (utang lancar/aset lancar)
NPM (%): Rasio marjin laba bersih terhadap penjualan
ROE (%): Rasio laba bersih terhadap modal
PSR (x): Rasio kapitalisasi pasar terhadap total penjualan
PBV (x): Rasio harga terhadap nilai buku
PER (x): Rasio harga terhadap laba bersih per saham
PEG (x):Rasio PER terhadap pertumbuhan (1 tahun terakhir)

Jika dibandingkan dengan harga penutupan terakhir, maka diperoleh rasio PER sebesar 208,17 kali dan PBV sebesar 4,10 kali. 

Bisa dikatakan relatif mahal jika dibandingkan dengan PER dan PBV rata-rata seluruh emiten yang berada di kisaran 16,1 kali dan 2,5 kali.

Technical View

Saat ini setelah menembus kembali R diagonalnya di area 3.660-3.700, BRPT berpeluang kembali menuju area R berikutnya di 4.100-4.170. 

Untuk jangka pendek waspadai koreksi jika harga turun kembali dibawah 3.590. Apakah BRPT berhasil menembus kembali all time high (ATH) nya di 4.170? Batasi risiko dengan money management (MM) yang tepat. [masa]

=
Silakan gabung di @grupsyariahsaham untuk berdiskusi tentang saham syariah! Cermati juga perkembangan terbaru saham syariah Indonesia melalui channel @SahamSyariah. Terima kasih.


Cara Mudah Buka Akun Investasi

Untuk berlangganan, silakan masukkan email:

0 Response to " PEPES Ke-5: PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) "

Posting Komentar