SyariahSaham.com, CIANJUR -- Sebelum mulai melangkah menjadi investor atau trader saham, ada baiknya kita mengenali sekuritas atau anggota bursa yang akan dijadikan perantara transaksi. Seperti kita ketahui, sejak tahun 2011 beberapa sekuritas mulai menyediakan layanan Sistem Online Trading Syariah (SOTS). Daftar terbaru sekuritas penyedia SOTS dapat dipelajari di sini.
Dalam memilih sekuritas atau broker, istilah MKBD merupakan hal yang perlu diperhatikan. MKBD sendiri merupakan kependekan dari Modal Kerja Bersih Disesuaikan.
Jika kecukupan modal dalam industri perbankan diukur dengan menggunakan CAR (Capital Adequacy Ratio), maka MKBD merupakan ukuran kecukupan modal bagi perusahaan sekuritas untuk beroperasi.
Nilai MKBD mengindikasikan kekokohan permodalan perusahaan, sehingga secara umum dapat disimpulkan: jika nilainya makin besar, maka makin kuatlah kondisi keuangan sekuritas tersebut. Beberapa praktisi saham menyebut bahwa MKBD minimum yang baik adalah minimal Rp 200 milliar.
Adapun rumus perhitungan MKBD dapat dicermati sebagai berikut:
MKBD = total aset lancar – total kewajiban
Dari rumus tersebut, bisa dikatakan sebuah sekuritas dapat meningkatkan nilai MKBD dengan dua cara: (1) dengan memperbesar jumlah aset lancar, atau (2) dengan mengurangi jumlah kewajiban mereka.
Saya mencoba menelaah MKBD perusahaan sekuritas penyedia layanan SOTS sejak tahun 2017. Data diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia. Dari data tersebut, saya menghitung rerata MKBD dalam setahun, kecuali tahun 2019 yang baru tersedia datanya sampai bulan April. Berikut adalah hasil tabulasi data tersebut:
Dari tabel di atas, Mirae Asset Sekuritas Indonesia menjadi perusahaan penyedia SOTS dengan MKBD paling besar dan menembus rata-rata di atas Rp. 1 triliun untuk tahun 2019 (per April), diikuti oleh Panin Sekuritas Tbk dengan rata-rata Rp. 755,24 miliar, RHB Sekuritas Indonesia (Rp. 487,74 miliar), Mandiri Sekuritas (Rp. 314, 59 miliar), Indo Premier Sekuritas (Rp. 308,02 miliar), MNC Sekuritas (Rp. 298,79 miliar), dan BNI Sekuritas (Rp, 213,27 miliar).
Data di atas masih bisa berubah seiring pertumbuhan transaksi masing-masing sekuritas pada tahun 2019 ini. Semoga tulisan ini sedikit memberikan gambaran tentang broker atau sekuritas penyedia SOTS yang ideal untuk teman-teman.
==
Silakan gabung di @grupsyariahsaham untuk berdiskusi tentang saham syariah! Cermati juga perkembangan terbaru saham syariah Indonesia melalui channel @SahamSyariah. Terima kasih.
Nilai MKBD mengindikasikan kekokohan permodalan perusahaan, sehingga secara umum dapat disimpulkan: jika nilainya makin besar, maka makin kuatlah kondisi keuangan sekuritas tersebut. Beberapa praktisi saham menyebut bahwa MKBD minimum yang baik adalah minimal Rp 200 milliar.
Adapun rumus perhitungan MKBD dapat dicermati sebagai berikut:
MKBD = total aset lancar – total kewajiban
Dari rumus tersebut, bisa dikatakan sebuah sekuritas dapat meningkatkan nilai MKBD dengan dua cara: (1) dengan memperbesar jumlah aset lancar, atau (2) dengan mengurangi jumlah kewajiban mereka.
Saya mencoba menelaah MKBD perusahaan sekuritas penyedia layanan SOTS sejak tahun 2017. Data diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia. Dari data tersebut, saya menghitung rerata MKBD dalam setahun, kecuali tahun 2019 yang baru tersedia datanya sampai bulan April. Berikut adalah hasil tabulasi data tersebut:
Dari tabel di atas, Mirae Asset Sekuritas Indonesia menjadi perusahaan penyedia SOTS dengan MKBD paling besar dan menembus rata-rata di atas Rp. 1 triliun untuk tahun 2019 (per April), diikuti oleh Panin Sekuritas Tbk dengan rata-rata Rp. 755,24 miliar, RHB Sekuritas Indonesia (Rp. 487,74 miliar), Mandiri Sekuritas (Rp. 314, 59 miliar), Indo Premier Sekuritas (Rp. 308,02 miliar), MNC Sekuritas (Rp. 298,79 miliar), dan BNI Sekuritas (Rp, 213,27 miliar).
Data di atas masih bisa berubah seiring pertumbuhan transaksi masing-masing sekuritas pada tahun 2019 ini. Semoga tulisan ini sedikit memberikan gambaran tentang broker atau sekuritas penyedia SOTS yang ideal untuk teman-teman.
==
Silakan gabung di @grupsyariahsaham untuk berdiskusi tentang saham syariah! Cermati juga perkembangan terbaru saham syariah Indonesia melalui channel @SahamSyariah. Terima kasih.
0 Response to " Menilik MKBD Sekuritas Penyedia SOTS "
Posting Komentar