Syariahsaham.com, CIANJUR -- Rabu pagi (18/1), selepas shalat Shubuh, saya bergegas menuju Bandara Husein Sastranegara, Bandung. Pesawat Xpress Air tujuan Palembang direncanakan akan lepas landas pada pukul 06.40. Namun, dikarenakan cuaca yang kurang bersahabat di kota tujuan, pesawat mengalami keterlambatan.
Alhamdulillah, pesawat yang dinantikan akhirnya tiba sekira pukul 7 pagi. Setelah menempuh kurang lebih satu jam perjalanan, Xpress Air mendarat di bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sekitar pukul 08.00.
Selama perjalanan menuju kantor, saya menyaksikan perkembangan pembangunan LRT yang ternyata konstrukturnya adalah Waskita Karya Tbk (WSKT) dengan beton dari Waskita Beton Precast Tbk (WSBP).
Akhirnya saya tiba di kantor BEI Palembang menjelang Zhuhur dan langsung mencicipi salah satu kuliner khas Palembang di ruangan Kepala Kantor.
Acara 1: Forum Investor Institusi-Dana Pensiun Sumbagsel
Selepas Zhuhur, acara pertama digelar. Acara yang bertajuk "Peluang Investasi di Efek-efek Syariah" ini dihadiri oleh Dana Pensiun di wilayah Sumatera Bagian Selatan. Pak Mino dari Indopremier Jakarta tampil sebagai pembicara pertama dan kemudian dilanjutkan oleh Syariahsaham.com di sesi kedua.
Konten kedua materi yang disajikan kurang lebih sama. Sama-sama membahas tentang kinerja dan prospek saham-saham syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Menjelang Ashar, rangkaian acara pertama pun selesai. Seperti biasa acara tersebut diakhiri dengan sesi foto bersama.
Saya diantar kang Hari Mulyono menuju hotel Batiqa untuk istirahat sebentar sambil menunggu acara sesi malam yang akan diikuti lebih dari 50 orang investor dari kota Palembang dan sekitarnya. Dari hotel ini, saya bisa menyaksikan Jembatan Ampera dari kejauhan.
Acara 2: Forum Investor Palembang
Selepas Maghrib, saya dijemput kang Hari menuju kantor BEI KP Palembang. Setibanya di sana, saya menyaksikan antusiasme para investor di tempat presentasi. Acara dimulai selepas Isya sampai sekitar pukul 21.00 malam.
Saya memaparkan berbagai pandangan tentang kinerja dan prospek saham-saham syariah Indonesia. Mulai dari pengertian sampai performa indeks-indeks saham syariah.
Di sela-sela acara, koh Asun (founder Smart Trader Community) hadir memberi kejutan. Saya pun mempersilakan beliau untuk memberikan insight tentang strategi trading saham menjelang akhir acara.
Seperti gathering sebelumnya, koh Asun tidak menggunakan microphone, tetapi setidaknya tidak harus berdiri di kursi. Hehehe.
Setelah selesai acara, saya diajak koh Asun bersama kang Hari dan pak Ming (yang rela datang dari jauh. Terima kasih, Pak) untuk makan malam dengan menu kuliner khas Palembang lainnya, Nasi Merah. Sambil bersantap kuliner, kami berdiskusi banyak hal hingga tak terasa waktu sudah mulai larut.
Atas persetujuan kang Hari, saya diantar pulang oleh koh Asun menuju tempat penginapan. Kami pun melanjutkan obrolan di kamar 609 hingga menjelang pukul 00.00. Sebelum pulang, koh Asun sempat bercerita tentang mobil barunya yang dibeli dari hasil trading saham.
Acara 3: Forum Investor Muda Palembang di UIN Raden Fatah
Keesokan harinya, Kamis (19/1), setelah bersantap menu breakfast di hotel, saya bersama kang Hari bergegas menuju Fakultas Ekonomi Bisnis Islam UIN Raden Fatah Palembang. Acara terakhir ini menghadirkan para mahasiswa dan dosen.
Setelah dibuka oleh wakil rektor, acara pun dimulai dengan pemaparan kang Hari mengenai pengenalan investasi dan gerakan #yuknabungsaham. Acara pun berlanjut dengan presentasi dari Syariahsaham.com mengenai prospek investasi di saham-saham syariah.
Pada sesi tanya
jawab, saya menemukan antusiasme yang besar dari para mahasiswa untuk
memulai investasi di saham-saham syariah. Hal ini terindikasi dari
serangkaian pertanyaan yang diajukan. Mulai dari wacana penggabungan
bursa di kawasan ASEAN, strategi investasi saham syariah dan pilihan
saham untuk tahun ini.
Setelah sesi tanya jawab selesai, acara pun ditutup dengan sesi foto-foto. Kami harus segera bergegas menuju bandara karena pesawat Citilink akan take off pukul 15.10.
Akhirnya saya tiba di kantor BEI Palembang menjelang Zhuhur dan langsung mencicipi salah satu kuliner khas Palembang di ruangan Kepala Kantor.
Acara 1: Forum Investor Institusi-Dana Pensiun Sumbagsel
Selepas Zhuhur, acara pertama digelar. Acara yang bertajuk "Peluang Investasi di Efek-efek Syariah" ini dihadiri oleh Dana Pensiun di wilayah Sumatera Bagian Selatan. Pak Mino dari Indopremier Jakarta tampil sebagai pembicara pertama dan kemudian dilanjutkan oleh Syariahsaham.com di sesi kedua.
Konten kedua materi yang disajikan kurang lebih sama. Sama-sama membahas tentang kinerja dan prospek saham-saham syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Menjelang Ashar, rangkaian acara pertama pun selesai. Seperti biasa acara tersebut diakhiri dengan sesi foto bersama.
Saya diantar kang Hari Mulyono menuju hotel Batiqa untuk istirahat sebentar sambil menunggu acara sesi malam yang akan diikuti lebih dari 50 orang investor dari kota Palembang dan sekitarnya. Dari hotel ini, saya bisa menyaksikan Jembatan Ampera dari kejauhan.
Acara 2: Forum Investor Palembang
Selepas Maghrib, saya dijemput kang Hari menuju kantor BEI KP Palembang. Setibanya di sana, saya menyaksikan antusiasme para investor di tempat presentasi. Acara dimulai selepas Isya sampai sekitar pukul 21.00 malam.
Saya memaparkan berbagai pandangan tentang kinerja dan prospek saham-saham syariah Indonesia. Mulai dari pengertian sampai performa indeks-indeks saham syariah.
Di sela-sela acara, koh Asun (founder Smart Trader Community) hadir memberi kejutan. Saya pun mempersilakan beliau untuk memberikan insight tentang strategi trading saham menjelang akhir acara.
Seperti gathering sebelumnya, koh Asun tidak menggunakan microphone, tetapi setidaknya tidak harus berdiri di kursi. Hehehe.
Setelah selesai acara, saya diajak koh Asun bersama kang Hari dan pak Ming (yang rela datang dari jauh. Terima kasih, Pak) untuk makan malam dengan menu kuliner khas Palembang lainnya, Nasi Merah. Sambil bersantap kuliner, kami berdiskusi banyak hal hingga tak terasa waktu sudah mulai larut.
Atas persetujuan kang Hari, saya diantar pulang oleh koh Asun menuju tempat penginapan. Kami pun melanjutkan obrolan di kamar 609 hingga menjelang pukul 00.00. Sebelum pulang, koh Asun sempat bercerita tentang mobil barunya yang dibeli dari hasil trading saham.
Acara 3: Forum Investor Muda Palembang di UIN Raden Fatah
Keesokan harinya, Kamis (19/1), setelah bersantap menu breakfast di hotel, saya bersama kang Hari bergegas menuju Fakultas Ekonomi Bisnis Islam UIN Raden Fatah Palembang. Acara terakhir ini menghadirkan para mahasiswa dan dosen.
Setelah dibuka oleh wakil rektor, acara pun dimulai dengan pemaparan kang Hari mengenai pengenalan investasi dan gerakan #yuknabungsaham. Acara pun berlanjut dengan presentasi dari Syariahsaham.com mengenai prospek investasi di saham-saham syariah.
Sebelum ke bandara, kang Hari sempat mengajak saya makan siang dengan menu pindang patin di restoran Ibat Daun juga membeli buah tangan Pempek Candy di jalan menuju bandara.
Alhamdulillah, setelah menempuh kurang lebih satu jam, saya tiba kembali di Bandung sekitar pukul 16.10an.
Terima kasih kang Hari Mulyono beserta jajaran staf di Bursa Efek Indonesia Palembang
Terima kasih teman-teman investor Palembang dan sekitarnya
Terima kasih sivitas akademika FEBI UIN Raden Fatah Palembang
Terima kasih Kepala Madrasah dan teman-teman seperjuangan di MAN 3 Cianjur
Terima kasih kang Septian Ady atas logo Syariah Saham-nya
Terima kasih teman-teman room Syariah Saham dan IDX6000
Terima kasih koh Asun dan teman-teman STC
Terima kasih semuanya
Semoga bermanfaat
Terima kasih kang Hari Mulyono beserta jajaran staf di Bursa Efek Indonesia Palembang
Terima kasih teman-teman investor Palembang dan sekitarnya
Terima kasih sivitas akademika FEBI UIN Raden Fatah Palembang
Terima kasih Kepala Madrasah dan teman-teman seperjuangan di MAN 3 Cianjur
Terima kasih kang Septian Ady atas logo Syariah Saham-nya
Terima kasih teman-teman room Syariah Saham dan IDX6000
Terima kasih koh Asun dan teman-teman STC
Terima kasih semuanya
Semoga bermanfaat
0 Response to " Menebar Asa di Bumi Sriwijaya: Sharing Session Syariahsaham.com & BEI KP Palembang "
Posting Komentar